1. Keterkaitan udang dan warna kulit
Walaupun terlihat cantik dan indah warna pink ini bukanlah warna sebenarnya dari burung ini, burung ini terlahir dengan bulu berwarna abu-abu dan bulu mereka berubah seiring waktu karena makanan yang mereka konsumsi,
Dilansir dari National Geographic, makanan utama flamingo seperti udang kecil dan alga kaya akan beta-karoten, pigmen yang juga terdapat dalam wortel. Pigmen ini diubah menjadi warna merah muda oleh hati mereka, lalu disimpan di bulu dan kulit. Semakin banyak beta-karoten yang mereka konsumsi, semakin terang warna tubuh mereka. Flamingo yang kekurangan makanan berkaroten akan tampak lebih pucat atau keabu-abuan.
2. Cara menyusui yang unik dan sedikit menyeramkan
Gambar di atas mungkin terlihat menyeramkan namun ada fakta tersembunyi di balik gambar tersebut, gambar di atas adalah flamingo yang sedang menyusui anaknya warna merah tersebut bukanlah darah melainkan cairan khusus yang disebut susu tembolok (crop milk).
Menurut jurnal ilmiah Avian Biology Research, cairan ini diproduksi dari sel-sel yang meluruh di bagian tembolok dan mengandung kadar protein serta lemak tinggi, yang penting untuk pertumbuhan anak. Dan alasan susu ini berwarna merah muda, karena mengandung pigmen beta-karoten—zat yang sama yang membuat bulu flamingo berwarna merah muda.
Saat induk memberikan makanan pada anaknya melalui regurgitasi (memuntahkan langsung dari paruh ke mulut anak), cairan merah ini bisa menetes atau mengotori area kepala dan leher, dan Fun factnya baik induk jantan maupun betina dapat memproduksi susu tembolok, menjadikan flamingo salah satu dari sedikit jenis burung di dunia—selain merpati dan emperor penguin—yang memiliki kemampuan menyusui kolektif untuk anak-anak mereka.
3. Memiliki kaki yang berfungsi banyak
Salah satu ciri paling ikonik dari flamingo adalah kebiasaan berdiri dengan satu kaki. Meski terlihat aneh, posisi ini justru membantu mereka menghemat energi. Menurut studi dari Emory University (2017), flamingo menggunakan lebih sedikit energi saat berdiri dengan satu kaki daripada dua kaki karena struktur otot dan tulangnya menopang tubuh secara pasif. Selain itu, menurut BBC Earth, berdiri dengan satu kaki juga berfungsi untuk menjaga suhu tubuh saat berada di air yang dingin—satu kaki disimpan dekat tubuh, sementara kaki lainnya merendam air.
4. Fakta burung cantik ini lainnya
Leher Flamingo Memiliki 19 Tulang Leher (Vertebrae)
Sebagai perbandingan, manusia hanya memiliki 7. Banyaknya tulang ini memberi flamingo fleksibilitas luar biasa dalam menjangkau makanan di air dangkal sambil menjaga keseimbangan tubuhnya.
➤ Sumber: San Diego Zoo Wildlife Alliance-
Paruh Flamingo Dirancang untuk Menyaring Makanan Seperti Filter Air
Flamingo memakan makanan kecil seperti udang dan alga dengan cara menyaring air melalui struktur lamela (semacam sisir halus) di dalam paruh mereka. Uniknya, mereka makan dengan posisi kepala terbalik.
➤ Sumber: National Audubon Society -
Warna Telur Flamingo Adalah Putih Berkapur, Bukan Merah Muda
Meskipun flamingo sangat berwarna, telur mereka justru polos dan putih, dan biasanya hanya bertelur satu butir setiap musim kawin.
➤ Sumber: Animal Diversity Web (University of Michigan) -
Flamingo Bisa Terbang hingga 500 Kilometer dalam Sekali Migrasi
Meski jarang terlihat terbang karena sering berdiri di air, flamingo adalah penerbang kuat. Mereka bermigrasi dalam kelompok besar dan bisa terbang semalaman hingga ratusan kilometer untuk mencari habitat baru.
➤ Sumber: International Union for Conservation of Nature (IUCN) -
Anak Flamingo Tidak Lahir Merah Muda, tapi Abu-Abu Putih Kusam
Anak flamingo lahir dengan bulu abu-abu-putih dan paruh lurus. Baru setelah beberapa minggu paruh mereka melengkung dan warna tubuhnya perlahan berubah mengikuti makanan.
➤ Sumber: BBC Earth – “Flamingo Families” -
Flamingo Butuh Koloni Besar untuk Bisa Bertelur
Penelitian menunjukkan bahwa flamingo enggan berkembang biak jika jumlah koloninya terlalu sedikit. Hal ini menunjukkan bahwa faktor sosial memengaruhi sistem reproduksi mereka.
➤ *Sumber: Zoo Biology Journal -
Mereka Bisa Hidup di Danau dengan Kandungan Garam Ekstrem
Beberapa spesies flamingo, seperti flamingo kecil di Afrika Timur, hidup di danau soda yang sangat alkali seperti Danau Natron. Lingkungan ekstrem ini justru memberi mereka perlindungan dari predator.
➤ *Sumber: National Geographic Documentary – "Secret Life of Flamingos"
Komentar
Posting Komentar